Postingan

7 Februari 2019

Pagi ini aku bergegas bangun dengan suasana hati tak karuan Tapi aku selalu berdoa kalau hari ini bakal jadi hari bahagia ku. Aku selalu percaya setiap usaha akan membuahkan hasil, maka dari itu saya yakin kalau hari ini saya bisa melewati semuanya. Aku bangun lalu berdoa kepada Allah. Meminta agar semuanya berjalan lancar dan sesuai rencana. Setelah itu aku bergegas belajar dan menyiapkan diri untuk pergi ke kampus.. Tepat tanggal 7 ini saya akan melaksanakan sidang akhir pukul 08.00-selesai. Hati ini semakin merasa tak karuan. Bawaannya takut, panik, dan segala macam. Sebelum pergi ke kampus aku berusaha untuk mengecek kembali semua barang. Alhamdulilah barang ku tidak ada yang ketinggalan maupun teledor.  Pukul 07.30 saya berangkat ke kampus memakai gojek. Alhamdulilah gojeknya datang dengan cepat dan mengantarkanku dengan selamat. Saat sampai di gedung A suasana sepi. Aku langsung panik, taunya tak di sangka teman ku ada yang baru datang juga, jadi aku ada teman. L...

H-1 Sidang Akhir

Seminggu mau sidang nyantai.... Taunya, dapet info dosen nya killer dan sensitif kalau halaman tipis Deg...deg mulai panik...  Wajarlah soalnya ngerasa halaman emang tipis cuma 95 halaman total dari bab 1-lampiran.. Aku mulai bergegas mencari informasi tentang kebenaran tersebut. Ternyata benar, kating - kating ku memberitahu kalau itu memang benar. Pengalaman kating ku, karena tipis begitu dapetlah nilai skripsi B Duhhhhhhh... mulai panik lagi.... Kating ku memberi penenang kalau halaman ku semoga aman. Tapi itu tidak cukup bagiku. Sampai akhirnya, keesokan harinya aku bergegas ke kampus untuk mengecek kembali draf sidang. Berangkat pagi sekitar jam 8. Kebetulan aku janjian sama teman ku. Setelah itu, pergi dulu ke perpustakan cisral dan balik lagi ke gerlam karena kondisi perutku lapar ๐Ÿ˜‚ Bergegaslah makan bubur. Yaah sayang sekali setiap makan aku sering kali meninggalkan bekas tidak sampai makan bersih ๐Ÿ˜… Setelah makan buru-buru pergi ke gedung D. Di mana ged...

Senin

Pagi ini aku mager mandi hehehe Soalnya cuaca mendung di luar.

Belajar Saling Menghargai

Pagi ini, aku terbangun dengan penuh semangat. Bangun tidur aku langsung mencari hp ku. Yaaa, tahu sendirikan kalau hp itu sekarang alat yang di cari saat bangun tidur dan selalu di genggam ke mana dan di mana pun pergi dan berada... Pagi ini, aku memberanikan diri seperti biasa untuk chat kepada  seseorang. Sebenarnya sih peran seseorang itu tidak begitu penting. Hanya saja aku selalu mengingatnya karena menghargai dia. Sebelum lanjut, aku akan memberitahukan terlebih dahulu sesuatu. Jadi begini, sebelum pagi ini aku chat, tepatnya tanggal 30 Januari 2019 aku pernah chatting sama dia. Chatting tentang ngajak jalan lah seperti biasa. Dia pun di situ bersikap biasa aja. Aku menawarkan sesuatu, yaitu mau transper uang buat dia. Terserah dia mau mempergunakannya demi apa, yang penting hati aku plong saat udah memberikannya. Eh dia malah menggantungkan chat ku...  Chat ku ga di bales sama sekali sama dia sampai tanggal 1 Februari 2019. Okelah, aku berpikir positif kala...

Awal Februari

Benar kata "Fiersa Besari" yaa kalau '2019 ngebut banget udah februari aja"... Tidak kerasa waktu berjalan begitu cepat Tidak kerasa sidang sebentar lagi... Hanya tinggal menghitung jari saja.... Bismillah semoga semuanya berjalan lancar dan semoga aku bisa memberikan kabar terbaik untuk kedua orang tua ku.... Mah, Pak doain yah... semoga lancar setelah ini doakan semoga rezeki anakmu ini bagus... biar dapet kerja dan bisa membahagiakan kalian๐Ÿ™ Bismillah... awal februari ini menjadi awal yang baik untuk seterusnya.... Jatinangor, 21:51 02 Februari 2019

Teman

Malam ini dingin... Sedingin sikapnya, yang terlalu enggan untuk memulai... Dan sedingin ego nya yang tak mau diredam... Ah ... teman Apakah ini yang namanya teman dekat? Apakah ini yang namanya sahabat? Menurutku, seharusnya tidak perlu meninggikan ego... Karena pada akhirnya semuanya tidak selalu peka. Seharusnya berbicaralah, dan tegurlah jika salah.. bukan menyudutkan seolah-olah semuanya itu hanya salah satu orang. Padahal kau pun punya salah. Bicaralah, karena tidak semua orang bisa memahami... Bukan.... bukan maksud ku tidak ingin membantu mu.. toh semua orang punya pikulan masing-masing. Selain kata semangat apa lagi yang harus ku lakukan? membantu pikulan mu? Padahal kau saja enggan untuk sekedar basa-basi saat aku terpuruk... Ah... kau masih begitu egois aku tak suka itu... Sekarang aku tidak merasa kau teman dekat ku... kau hanya teman biasa... Maafkan Tapi bukan berarti aku lupa akan kebaikanmu...Semua kebaikan mu selalu ku ingat kok. Meskipun berula...

Kado Terindah

Hari ini aku sedikit mau berbagi cerita. Cerita dari lika - liku yang aku jalanin.. Jadi begini Aku pernah berharap bisa masuk unpad. Masuk unpad termotivasi dari kaka tingkatku. Mulai dari jurusan dan Univ. Banyak informasi dari kating ku yang ku terima sampai akhirnya aku bisa benar - benar bisa masuk unpad dengan jurusan yang sama dan univ yang sama dengan dia hehe (aku ga tulis ya namanya) Singkat cerita, selama perkuliahan hal - hal yang tidak aku mengerti aku tanyakan ke katingku. Katingku ramah sekali. Dia sabar ngadepin aku yang bawel dan kadang ga ngerti-ngerti ngomong apa haha Tapi dia selalu berusaha membantu selagi bisa.  the best lah. Disinilah semuanya dimulai Awal masuk kuliah aku tuh merasa ga punya temen yang bener - bener klop. Sampai akhirnya yaa sekarang banyak temen. Dan apa yang ku alami suka duka di kuliah ini lebih sering sharring ke kating. Kating ku hebat. Dia bisab sidang UP builan november dan Februari 2018 kating ku tuh udah sidang akhir ...